LOGO MA'ARIF NU DAN FATAYAT NU HITAM PUTIH

LOGO MA'ARIF NU

LOGO FATAYAT NU

SINOPSIS TARI SELENDANG PEMALANG

Tari Selendang Pemalang hasil karya seniman dan budayawan kondang Drs Ki Kustoro, akhirnya oleh Bupati Pemalang H Junaedi SH MM ditetapkan menjadi tarian tradisional asal Kabupaten Pemalang. Penyerahan Surat Keputusan (SK) bupati dilakukan di acara klenengan malam Selasa Kliwonan, sekaligus acara halal bi halal bersama para seniman di Pendopo Kabupaten, Senin (17/9).  Hadir dalam acara itu selain para seniman juga sejumlah pejabat daerah diantaranya Assisten Setda Pemalang Novana SH, Kepala Dinsosnakertrans Drs Maryoto MPd, serta jajaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Pemalang Andi Rustono beserta jajaran pengurusnya.

Bupati Pemalang H Junaedi SH MM usai menyerahkan SK penetapan tari Selendang Pemalang kepada Drs K Kustoro penciptanya mengatakan, bahwa penetapan Tari Selendang Pemalang ini merupakan sebuah pengakuan dari Pemerintah Daerah atas buah karya yang telah diciptakannya, sekaligus untuk menjaga barang kali nanti karyanya itu diadopsi oleh daerah lain. “Salah satunya budaya adi luhung berupa seni Tari Selendang Pemalang ini diharapkan akan memberikan motivasi kepada para seniman untuk dapat menggali ide dan kreatifitasnya dalam menciptakan sebuah karya seninya,” kata bupati.

Bupati berharap agar kedepan para seniman juga mampu menggali potensi-potensi seni dan budaya yang ada di Kabupaten Pemalang.

Drs Ki Kustoro seniman pencipta Tari Selendang Pemalang, merasa bangga dan bersyukur, karena Tari Selendang telah menjadi tarian asal Pemalang yang telah diakui oleh Pemerintah. Sehingga untuk mengenalkan dan memasyarakatkan tarian tersebut pihaknya akan bekerjasama dengan dinas dan intansi terkait yaitu Dinas Pendidikan setempat untuk bisa disosialisasikan kepada generasi baik untuk siswa SD, SLTP dan SLTA. Bahkan agar lebih memasyarakat lagi akan dicoba untuk dilombakan. “Walaupun tarian Selendang Pemalang ini sudah berkembang namun akan lebih mantap lagi jika disosialisasikan kepada generasi muda sehingga mereka akan mencintai dan menjaga serta melestarikanya,” kata dia.

Semetara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pemalang Drs Sultanto menjelaskan, dalam rangka menguri-uri kebudayaan adi luhung terutama kese nian tradisional, pemerintah daerah sekarang ini telah menetapkan Tari Selendang Pemalang sebagai salah satu produk tarian asal Pemalang. Hal ini tentunya dalam rangka memberikan reward penghargaan kepada panciptanya. Temasuk penghargaan kepada seniman yang berprestasi lainnya, dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Pemalang juga akan menggelar pementasan wayang kulit dengan dalang cilik juara tingkat nasional dan dalang remaja juara tingkat propinsi, sekaligus untuk wahana promosi pariwisata Kabupaten Pemalang.